PM Mengundurkan Diri Usai Anak Diketahui Hidup Mewah
freeheartfarm.com – PM mengundurkan diri pada Selasa, 3 Juni 2025 yaitu Luvsannamsrain Oyun-Erdene tak lain adalah Perdana Menteri Mongolia. Ia mengambil langkah ini setelah protes publik menyoroti gaya hidup mewah putranya.
“Baca juga : Emil Audero Siap Lakoni Debut Bersama Timnas Indonesia”
Oyun-Erdene menghadapi tekanan besar sejak unggahan media sosial memicu kemarahan publik. Warga mengecam gaya hidup putranya yang berusia 23 tahun. Postingan tersebut menampilkan foto lamaran mewah, helikopter pribadi, cincin mahal, tas bermerek, dan mobil mewah.
Masyarakat Mongolia mempertanyakan sumber kekayaan keluarga Oyun-Erdene. Mereka mendesak sang perdana menteri untuk mengungkap laporan keuangan pribadi.
Ratusan warga turun ke jalan dan menggelar aksi unjuk rasa di ibu kota. Mereka membawa poster dan meneriakkan tuntutan pengunduran diri.
Oyun-Erdene awalnya menyebut tuduhan itu sebagai fitnah. Namun, desakan publik terus meningkat. Ia kemudian mengajukan mosi kepercayaan ke parlemen Mongolia.
Parlemen melakukan voting dan mayoritas anggota menolak mendukung Oyun-Erdene. Setelah kalah dalam pemungutan suara, ia langsung menyatakan mundur dari jabatannya.
Oyun-Erdene lahir pada 1980. Ia menempuh pendidikan jurnalisme di Bers College of Mongolia. Pada 2008, ia menyelesaikan gelar magister hukum di Universitas Nasional Mongolia.
Tujuh tahun kemudian, ia meraih gelar Master Administrasi Publik dari Universitas Harvard, Amerika Serikat. Pendidikan ini memberinya pengaruh besar dalam karier politiknya.
Karier politik Oyun-Erdene dimulai saat ia terpilih sebagai anggota parlemen Mongolia pada 2016. Ia memenangkan dua periode berturut-turut.
Ia juga menjabat sebagai ketua Persatuan Pemuda Partai Rakyat Mongolia dan sekretaris jenderal partai. Selain itu, ia pernah menjadi kepala Sekretariat Kabinet.
Pada Januari 2021, Oyun-Erdene dilantik sebagai Perdana Menteri Mongolia. Ia juga menjabat sebagai Ketua Partai Rakyat Mongolia.
Selama masa kepemimpinannya, Oyun-Erdene dikenal sebagai sosok reformis. Ia membawa agenda antikorupsi dan modernisasi sistem pemerintahan.
Namun, polemik gaya hidup keluarganya merusak reputasi politik yang ia bangun selama bertahun-tahun.
Publik Mongolia merasa kecewa karena kemewahan tersebut dianggap tidak sejalan dengan kondisi ekonomi rakyat.
Langkah Oyun-Erdene mengundurkan diri menunjukkan tekanan publik bisa memengaruhi pejabat tinggi. Kasus ini menjadi pengingat bahwa transparansi dan integritas tetap menjadi tuntutan utama dalam kepemimpinan.
“Baca juga : Harga Dan Pajak Tahunan Honda PCX 160 Lebih Mahal dari Aerox”
Saat ini, parlemen Mongolia sedang mempersiapkan proses pengganti Oyun-Erdene. Pemerintah sementara ditugaskan menjaga stabilitas hingga perdana menteri baru terpilih.
freeheartfarm.com - Cuaca panas ekstrem dalam sebuah analisis terbaru mengungkapkan 4 miliar orang di seluruh…
freeheartfarm.com - Beckham Putra bersungguh-sungguh membuktikan diri kepada pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Pemain Persib…
freeheartfarm.com - Kapolres Rokan Hulu AKBP Emil Eka Putra, yang mengetahui video viral memperlihatkan seorang…
freeheartfarm.com - Emil Audero siap menjalani debut bersama Timnas Indonesia saat menghadapi China, Kamis (5/6/2025),…
freeheartfarm.com - Marc Marquez menunjukkan performa gemilang bersama Ducati Lenovo di MotoGP 2025. Pembalap berusia…
freeheartfarm.com - Timnas U-17 Indonesia masuk Grup H bersama Brasil, Honduras, dan Zambia. Turnamen ini…