Pendaki Bogor Ditemukan Tewas Usai 3 Pekan Hilang di Binaya

freeheartfarm.com – Pendaki Bogor yang hilang sejak 26 April 2025 Firdaus Ahmad Fauji ditemukan dalam kondisi meninggal dekat air terjun di Gunung Binaya, Pulau Seram pada Sabtu (17/5/2025). Balai Taman Nasional Manusela mengkonfirmasi penemuan tersebut melalui komunikasi radio HT.

Ketua Tim SAR Relawan M. Nazir Rumrah menjelaskan proses penemuan:

Tim menyisir Sungai Yahe dari hulu ke hilir
Mereka menemukan korban pukul 15.30 WIT
Posko induk di Desa Piliana menerima laporan pukul 14.30 WIT
Kondisi korban sudah tidak bernyawa saat ditemukan

Proses evakuasi sedang berlangsung menuju Desa Piliana:

Tim menggunakan tandu dan kantong jenazah
Keluarga korban berada di Maluku Tengah
Rencana memulangkan jenazah ke Bogor

Kepala Balai Taman Nasional Manusela Deny Rahadi mengaku belum mendapat detail kronologi:

Lokasi tepatnya dekat air terjun tak bernama
Dokumentasi foto belum diterima karena kendala sinyal
Informasi masih terbatas dari komunikasi HT

Tim sempat menghentikan pencarian pada 5 Mei 2025:

Aktivitas dilanjutkan beberapa hari kemudian
Total waktu pencarian mencapai 20 hari
Firdaus hilang saat terpisah dari rombongan di hutan Nasapeha

“Kami menyampaikan duka mendalam atas kepergian Firdaus. Terima kasih untuk semua relawan dan pihak yang membantu,” ujar Nazir mewakili tim SAR. Kejadian ini menjadi catatan kelam pendakian di Gunung Binaya yang memiliki medan cukup berat.

Fakta Penting:

Waktu hilang: 26 April 2025
Lokasi hilang: Hutan Nasapeha, Gunung Binaya
Waktu ditemukan: 17 Mei 2025 pukul 15.30 WIT
Total hari pencarian: 20 hari
Proses terakhir: Evakuasi ke Desa Piliana

Keluarga Firdaus berencana memulangkan jenazah ke Bogor setelah proses identifikasi dan administrasi di Maluku selesai. Kasus ini mengingatkan pentingnya kesiapan logistik dan fisik saat melakukan pendakian di wilayah terpencil.

beniss