freeheartfarm.com – Padel dan Tenis terlihat mirip sekilas, tetapi keduanya memiliki banyak perbedaan penting. Olahraga padel berkembang dari tenis pada tahun 1960-1970an dengan karakteristik unik.
Meski punya asal yang sama, padel dan tenis menawarkan pengalaman bermain yang berbeda. Berikut perbedaan utama antara keduanya:
“Baca juga : Alasan Ilmiah Merokok Setelah Makan Terasa Nikmat”
1. Ukuran dan Desain Lapangan
Lapangan padel berukuran 20×10 meter dengan dinding kaca di sekelilingnya. Area samping net menggunakan jaring agar bola tidak memantul terus. Lapangan tenis lebih besar (23,77×10,97 meter) dan terbuka tanpa pembatas dinding.
2. Jenis Raket yang Digunakan
Padel menggunakan raket padat tanpa senar dengan permukaan berlubang. Raket ini lebih ringan dan kecil. Tenis memakai raket bersenar yang lebih besar untuk menghasilkan pukulan bertenaga.
3. Aturan Main Bola
Bola padel tetap hidup setelah memantul keluar lapangan selama masih mengenai kaca. Pemain boleh melanjutkan pukulan. Bola tenis langsung mati jika keluar garis lapangan.
4. Teknik Ayunan Raket
Ayunan padel lebih pendek dengan kontrol ketat karena ruang terbatas. Tenis mengandalkan ayunan penuh dari belakang untuk menghasilkan power maksimal.
5. Pola Permainan
Padel biasanya dimainkan ganda dengan strategi mendekati net. Tenis bisa dimainkan tunggal/ganda dengan variasi permainan baseline atau net play.
6. Gaya Pukulan
Padel mengutamakan akurasi dan taktik memanfaatkan pantulan kaca. Tenis lebih menekankan kekuatan dan kecepatan pukulan untuk mengalahkan lawan.
“Baca juga : Cara Perbaiki Nama Buruk di Bank agar Bisa Kredit Lagi”
Kesimpulan
Padel menawarkan permainan cepat dengan interaksi lebih banyak antara pemain. Tenis memberikan kebebasan gerak lebih luas dengan teknik yang kompleks. Jadi antara Padel dan Tenis pilihan tergantung preferensi: kontrol ketat (padel) atau power game (tenis).
